Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Tiga anggota militan ISIS, yang dikatakan sempat berkomplot untuk membunuh Ratu Elizabeth, dikabarkan sudah tewas akibat serangan dari pesawat tanpa awak milik kemiliteran Inggris.
Pasukan Udara Kerajaan (RAF) menggunakan sebuah pesawat tanpa awak yang diterbangkan khusus ke Raqqa, Suriah, untuk membunuh ketiganya, di mana dua di antaranya berkewarganegaraan Inggris.
Ketiganya diidentifikasi bernama Reyaad Khan, Ruhul Amin, dan Junaid Hussain. Junaid dikatakan tewas karena serangan udara dari AS.
Diumumkan oleh PM Inggris David Cameron pada Senin (7/9/2015), pembunuhan dilakukan lantaran ancaman bom pada peringatan VJ Day pada 15 September mendatang, yang membahayakan nyawa sang ratu dan keluarga kerajaan.
"Tugas saya sebagai seorang perdana menteri adalah menjaga keamanan warga Inggris. Itulah yang akan terus saya lakukan," ucap David, terkait penyerangan itu, dilansir Telegraph.
Pembunuhan itu menjadi pertama kalinya bagi kemiliteran Inggris untuk melakukan serangan terhadap warga negaranya sendiri di luar kondisi perang dan menjadi aksi militer Inggris yang pertama di Suriah.
David juga menegaskan pada Parlemen bahwa pembunuhan tersebut legal karena para anggota militan itu memang berkomplot untuk melakukan serangan terhadap Inggris, serta memang tak ada cara lain untuk menghadapinya.
TRIBUN
Jual Celana Jeans Wanita celana jeans pria . Cara beli mudah hub SMS: 085721536262 - Twitter: @timsolshop -Facebook: Tim's Ol Shop
0 Komentar