KASUS CUCI UANG DANA AKSI BELA ISLAM, BACHTIAR NASIR DIPERIKSA POLISI HARI INI



Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Bachtiar Nasir mengatakan dirinya akan memenuhi panggilan penyidik Direktorat Tipideksus Bareskrim Polri Jumat (10/2) besok.

"Besok dipanggil. Kita lihat substansinya. Kita siap datang. (Surat panggilannya) tadi malam, baru tanggal 8 sampai, kita disuruh datang tanggal 10. Surat baru sampai tadi malam jam setengah 12," kata pengacara Nasir, Kapitra Ampera, Kamis (9/2).

Kliennya, masih kata Ampera, kali ini akan datang. Besok rencananya mereka akan datang pukul 10.00 WIB. Pihaknya juga menyiapkan sejumlah dokumen pendukung.

"Kita siapkan akta notaris pendirian Yayasan Keadilan Untuk Semua. Kan cuma satu yayasan, kita siapkan semua. Yang jelas gak ada Bachtiar Nasir di struktur pengurus, pembina, sama sekali tidak ada," tegasnya.

"Yayasan itu bergerak di bidang pendidikan, agama, dan sosial sehingga kalau menghimpun dana dari umat dan uang itu digunakan untuk aksi bela Islam ya sudah pas. Karena itu memang bidangnya. Ini bukan uang negara. Pidana pencucian uang itu jika uang negara, atau uang yang mengalir dari teroris. Money laundry itu harus ada perkara pokoknya. Ini kan bukan uang negara," lanjutnya.

Seperti diberitakan Nasir sedianya akan diperiksa sebagai saksi dalam perkara dugaan tindak pidana pencucian uang terkait Yayasan Keadilan Untuk Semua pada Rabu (8/2) namun saat itu dia tidak muncul.

Rekening yayasan tersebut sempat diumumkan kepada publik menerima dana dari umat Islam untuk aksi Bela Islam II pada 411 dan Bela Islam III pada 212.

Namun Sekretaris Jenderal DPP Front Pembela Islam (FPI) Jakarta Novel Chaidir Hasan sempat menyatakan jika tak ada sumbanagan terhadap rencana Aksi Bela Islam III.

GNPF-MUI tidak membuka rekening donasi untuk aksi Bela Islam III.

Pernyataan Novel itu dimuat oleh JPNN.com. Novel saat itu mengimbau umat Islam berhati-hati dengan adanya oknum yang memanfaatkan momen Aksi Bela Islam untuk mengeruk keuntungan.

Masalahnya menurut polisi rekening itu benar ada dan telah ada dana yang masuk yang kemudian diduga disalahgunakan dan uangnya diambil melalui pencucian uang itu.

BERITASATU


Jual PEMPEK PALEMBANG IKAN TENGGIRI ASLI TANPA MSG SEHAT RASA ENAK HARGA PAS Pempek Keju Pempek Sosis Lenjer Kapal Selam dll HMM... ENAAAKKK.... MAU? SMS/WA 085721536262 JUAL Madu atasi ejakulasi dini, Pelangsing Badan, Solusi Keputihan, Jam Tangan Couple, Sepatu Nike, HP Android, Kue Nastar, Kastengel enak banget, dll hub SMS/WA 085721536262

Posting Komentar

0 Komentar