ANAS ENGGAN SEBUT NAMA MENTERI TERANCAM

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Menyikapi semakin hangatnya isu pergantian menteri di Kabinet Indonesia Bersatu (KIB II) Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum mengatakan untuk reshufflekabinet, menjadi hak penuh Presiden.

Menurutnya, siapapun yang akan dievaluasi dan harus terkena reshuffle itu ada pada
presiden. Sebagai partai politik, Partai Demokrat tetap akan memberikan masukan dan saran kepada Presiden untuk menyikapi pergantian menteri.

Hal itu diungkapkan Anas Urbaningrum seusai bertemu Ketua Utama Pengurus Besar Alkhairaat HS Saggaf Aljufrie di Palu, Sulawesi Tengah, Sabtu (17/9) siang. "Siapapun menteri yang dievaluasi itu hak presiden. Meski demikian Partai Demokrat tetap akan memberikan masukan. Meskipun masukan-masukan itu sifatnya internal, sehingga tidak mungkin kami buka," kata Anas.

"Menteri apa saja yang bakal terpental ?, tanya wartawan. Anas enggan membocorkan. "Kita tunggu saja," ujarnya Anas.

Anas datang ke Palu dalam rangka membuka Musyawarah Partai Demokrat Sulawesi Tengah ke-2.

THAINDIAN

Posting Komentar

0 Komentar