SOAL INSIDEN CEKIK LEHER , RAUL-KD MINTA MAAF

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Insiden kekerasan berupa tabrak badan dan cekik leher pekerja infotainment di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang yang berujung laporan polisi akhirnya membuat Raul Lemos berpikir ulang. Kepada wartawan, Raul maupun istrinya, penyanyi Krisdayanti ini selain membantah menganiaya, juga meminta maaf.

“Kami meminta maaf jika apa yang kami lakukan menganggu,” kata Raul di Kebayoran Baru Jakarta Selatan, Rabu 27 Juli 2011. “ Apa yang saya lakukan kemarin semata-mata sikap saya sebagai suami untuk melindungi istri saya.”

Raul mengaku hanya melarang mengambil gambar. Pengusaha asal Timor Leste itu menuturkan, ia mengaku dikejar-kejar reporter dan juru kamera Global TV usai mendarat dari Dili, Timor Leste. “Padahal istri saya mau menyeberang. Karena istri saya tidak mau wawancara, saya katakan jangan, lain kali saja,” ujarnya.

Merasa terganggu, Raul mengaku mendekati Aditya, juru kamera dari Global TV. Namun yang didekati justru menghindar. Dugaan kekerasan, kata Raul lagi, terjadi saat ia bermaksud mencari anak dari pernikahannya dengan Atta yang tiba-tiba berpisah. Saat balik badan, tanpa sengaja ia menyikut juru kamera. “Saya lihat anak ke depan sudah tidak ada,” ujarnya. "Saya balik badan, anak saya lari ke belakang.”

Insiden kekerasan terhadap Zaky Makmun dan Aditya, dua pekerja infotainment dari Global TV itu terjadi Senin 25 Juli 2011 sore di Terminal 2F Bandara Soekarno Hatta, Cengkareng. Buntut insiden itu, dua pekerja infotainment itu melaporkan Raul ke Kepolisian Bandara dengan tuduhan tindak kekerasan dan perbuatan tidak menyenangkan.

Raul menegaskan lagi, apa yang dilakukan di bandara semata-mata demi menunaikan tanggung jawabnya sebagai suami. “Apa pun akan saya pertaruhkan untuk melindungi istri saya, sekalipun nyawa,” kata Raul. "Saya akan mengikuti proses hukum yang sudah berjalan."

Krisdayanti menilai wajar terhadap apa yang dilakukan Raul. Sebagai suami, ujarnya, Raul telah memperlihatkan sikap tanggung jawab terhadap seorang istri yang tengah hamil besar. “Saya jalan kiri-kanan bawa tas. Kondisi di Bandara ramai, banyak yang melihat. Karena ada kamera, kita terlalu menarik perhatian,” kata Krisdayanti.

TEMPO