TURUNKAN PEMAIN LAPIS KEDUA, BARCA TETAP PERKASA



Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Menurunkan sejumlah pemain muda dan pemain pelapis, Barcelona berhasil mengalahkan Malaga meski sempat gugup di awal pertandingan.

Barca menyimpan sejumlah pemain kuncinya pada laga La Liga di La Rosaleda, Sabtu (21/5/11) malam WIB, melawan Malaga. Selain karena sudah mengamankan gelar, para pemain kunci disimpan untuk menghadapi laga final Liga Champions lawan Manchester United 28 Mei mendatang.

Hanya Eric Abidal, Maxwell dan Adriano yang berasal dari tim utama. Sisanya diisi pemain muda, pemain pelapis seperti Bojan Krkic, dan pemain baru Ibrahim Afellay, untuk memberinya lebih banyak kesempatan untuk beradaptasi.

Menghadapi pemain pelapis membuat Malaga tampil percaya diri dan menggempur sejak awal. Dua peluang masing-masing dari Juanmi dan Duda tercipta saat laga masih berumur tiga menit.

Barca baru membalas pada menit ketujuh lewat tendangan Thiago dari luar kotak penalti, namun kiper Wilfredo Caballero dengan mudah menjinakkannya.

Para pemain muda Barcelona mencoba menerapkan permainan cepat yang sudah menjadi roh Blaugrana, namun mereka tampak gugup karena beberapa baru pertama kali tampil di tim utama.

Sebaliknya bagi Malaga, yang sudah memastikan lolos dari jurang degradasi namun tak punya peluang tampil di Eropa, tampil tanpa beban dan bermain lepas.

Gol pembuka pun diciptakan pemain tuan rumah pada menit 31. Gol diawali serangan di sayap kiri yang diprakarsai Enzo Maresca. Penyerang bernomor punggung 16 itu kemudian memberikan umpan silang datar yang disambut tendangan Fernandez. Bola terus bergulir menggetarkan jala gawang Barca meski kiper Jose Manuel Pinto sempat menepisnya.

Namun dua menit jelang babak pertama rampung, Elisau melakukan pelanggaran di kotak penalti. Bojan yang malam itu mengenakan ban kapten dengan tenang mengeksekusi bola and menggetarkan jala Malaga. 1-1 kedudukan menjadi imbang dan bertahan hingga wasit Carlos Gomez mengakhiri 45 menit pertama.

Di babak kedua, pelatih Barcelona Josep Guardiola menunjukkan kemampuannya menangani moral pemain muda. Para pemain tampak lebih percaya diri memainkan bola sekaligus bekerja sama sebagai satu tim.

Bojan, Afellay maupun Dani Alves bergantian membombardir gawang Malaga di paruh kedua laga ini.

Afellay berhasil membuat Barcelona unggul 2-1 lewat tendangannya dari luar kotak penalti pada menit 76. Memanfaatkan umpan Sergi Roberto, bola yang mengarah ke sudut kanan bawah gawang Malaga tak mampu diantisipasi kiper Francesco Arnau.

Hanya berselang delapan menit setelahnya, Bek Marc Bartra mencetak gol pertamanya untuk Barcelona pada pertandingan keduanya di tim utama. Gol dicetak lewat sundulan, menyambar umpan silang Dani Alves.

Tak banyak yang bisa diperbuat Malaga di sisa enam menit terakhir dan harus puas mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 1-3.

INILAH.COM, Malaga - Menurunkan sejumlah pemain muda dan pemain pelapis, Barcelona berhasil mengalahkan Malaga meski sempat gugup di awal pertandingan.

Barca menyimpan sejumlah pemain kuncinya pada laga La Liga di La Rosaleda, Sabtu (21/5/11) malam WIB, melawan Malaga. Selain karena sudah mengamankan gelar, para pemain kunci disimpan untuk menghadapi laga final Liga Champions lawan Manchester United 28 Mei mendatang.

Hanya Eric Abidal, Maxwell dan Adriano yang berasal dari tim utama. Sisanya diisi pemain muda, pemain pelapis seperti Bojan Krkic, dan pemain baru Ibrahim Afellay, untuk memberinya lebih banyak kesempatan untuk beradaptasi.

Menghadapi pemain pelapis membuat Malaga tampil percaya diri dan menggempur sejak awal. Dua peluang masing-masing dari Juanmi dan Duda tercipta saat laga masih berumur tiga menit.

Barca baru membalas pada menit ketujuh lewat tendangan Thiago dari luar kotak penalti, namun kiper Wilfredo Caballero dengan mudah menjinakkannya.

Para pemain muda Barcelona mencoba menerapkan permainan cepat yang sudah menjadi roh Blaugrana, namun mereka tampak gugup karena beberapa baru pertama kali tampil di tim utama.

Sebaliknya bagi Malaga, yang sudah memastikan lolos dari jurang degradasi namun tak punya peluang tampil di Eropa, tampil tanpa beban dan bermain lepas.

Gol pembuka pun diciptakan pemain tuan rumah pada menit 31. Gol diawali serangan di sayap kiri yang diprakarsai Enzo Maresca. Penyerang bernomor punggung 16 itu kemudian memberikan umpan silang datar yang disambut tendangan Fernandez. Bola terus bergulir menggetarkan jala gawang Barca meski kiper Jose Manuel Pinto sempat menepisnya.

Namun dua menit jelang babak pertama rampung, Elisau melakukan pelanggaran di kotak penalti. Bojan yang malam itu mengenakan ban kapten dengan tenang mengeksekusi bola and menggetarkan jala Malaga. 1-1 kedudukan menjadi imbang dan bertahan hingga wasit Carlos Gomez mengakhiri 45 menit pertama.

Di babak kedua, pelatih Barcelona Josep Guardiola menunjukkan kemampuannya menangani moral pemain muda. Para pemain tampak lebih percaya diri memainkan bola sekaligus bekerja sama sebagai satu tim.

Bojan, Afellay maupun Dani Alves bergantian membombardir gawang Malaga di paruh kedua laga ini.

Afellay berhasil membuat Barcelona unggul 2-1 lewat tendangannya dari luar kotak penalti pada menit 76. Memanfaatkan umpan Sergi Roberto, bola yang mengarah ke sudut kanan bawah gawang Malaga tak mampu diantisipasi kiper Francesco Arnau.

Hanya berselang delapan menit setelahnya, Bek Marc Bartra mencetak gol pertamanya untuk Barcelona pada pertandingan keduanya di tim utama. Gol dicetak lewat sundulan, menyambar umpan silang Dani Alves.

Tak banyak yang bisa diperbuat Malaga di sisa enam menit terakhir dan harus puas mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 1-3.

Daftar Susunan Pemain:

Malaga(4-4-2): Wilfredo Caballero (Francesc Arnau 87’); Robson, Kris Stadsgaard, Eliseu, Jesus Gamez; Nacho Camacho, Apono (Sandro Silva 69’), Duda (Francisco Portillo 70’), Sebastin Fernndez; Juanmi, Enzo Maresca

Barcelona (4-3-3): Jos Manuel Pinto; Eric Abidal (Pedro 72’), Marc Bartra, Maxwell, Adriano (Dani Alves 60’); Fonts, Sergi Roberto, Thiago; Ibrahim Afellay, Bojan Krkic, Jeffrn Surez (Javier Mascherano 68’)

INILAH

Posting Komentar

0 Komentar