Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Polisi menyatakan, ada motif persoalan asmara di balik pembunuhan terhadap Branch Operational Manager Bank Mandiri cabang Baturaja, Ogan Komering Ulu (OKU), Yoppy Novrianto (35).
Motif ini mengemuka berdasarkan pemeriksaan sementara terhadap kedua pelaku, AW dan RK (sebelumnya disebutkan An dan Ri), yang sudah ditangkap, Rabu (24/2/2016).
Kasat Reskrim Polres OKU AKP Rivanda mengatakan, dari pengakuan tersangka, pembunuhan diawali ketersinggungan pelaku AW terhadap perkataan korban terkait hubungan sejenis antara korban dan AW.
AW yang tersinggung langsung gelap mata membunuh Yoppy dengan menjerat leher korban dengan menggunakan tali kipas (timing belt) hingga korban tewas.
Rekan AW, SP (masih buron), yang duduk di samping korban saat korban tengah menyetir mobil, malah ikut membantu dengan cara menarik ujung tali kipas sehingga korban tidak bisa bernapas dan akhirnya tewas.
"Dari pengakuan tersangka, sementara motifnya hubungan sejenis atau istilah yang populer saat ini adalah LGBT," kata Rivanda ketika dihubungi Kompas.com, Kamis (25/2/2016).
Meski sudah ada pengakuan dari pelaku, pihak penyidik dari Polres OKU masih mengembangkan kemungkinan motif lain yang membuat pelaku yang berjumlah empat orang (dua masih buron) tega membunuh korbannya.
"Sabar, masih kita dalami apakah ada motif 365 (perampokan) sebab dari pelaku kita temukan barang korban berupa telepon genggam, tablet, dan jam tangan," kata Rivanda.
Kemarin, polisi menangkap dua dari empat pelaku pembunuhan Yoppy, AW dan RK. Keduanya masih berusia 15 tahun (sebelumnya disebutkan berusia 16 dan 17 tahun) dan berstatus pelajar di sebuah sekolah kejuruan di Kabupaten Muaraenim.
Rivanda juga menambahkan, hari ini, satu tersangka lainnya sudah ditangkap. Tinggal satu pelaku lagi yang masih dalam pengejaran.
KOMPAS
Jual Marmer Cake, Nastar ngepros enak banget, Cake Vanilla, Cake Moka, Pempek Dos dll. Cara beli mudah hub SMS/WA: 085721536262 - Twitter: @timsolshop -Facebook: Tim's Ol Shop


0 Komentar