Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Seorang polisi di daerah Huidong, Provinsi Guangdong, Tiongkok meninggal karena terkena serangan jantung setelah bekerja selama 24 jam non-stop.
Dilansir Shanghaiist, Rabu, 5 Agustus 2015, polisi bernama Zhou Zhidoung itu tengah bertugas pada tanggal 31 Juli 2015 pada pukul 08.30 waktu setempat hingga pukul 05.00 dini hari pada keesokan harinya.
Total ada lebih dari 10 kasus dan 5 tersangka yang ditangani bersama tiga rekannya. Usai bekerja, pria berusia 45 tahun itu sekitar pukul 08.30 diketahui kembali ke asrama untuk beristirahat siang. Tetapi, dia tidak pernah menunjukkan batang hidungnya untuk makan siang dan malam.
Rekannya kemudian menengok ke asrama dan menemukan Zhou sudah tak sadarkan diri. Menurut hasil pemeriksaan dokter, dia dilaporkan koma, lalu tak lama kemudian meninggal.
Situs layanan konsultasi iheima, tahun lalu melaporkan, Tiongkok menjadi negara tertinggi kedua di dunia setelah Jepang, yang menjadi penyumbang kematian akibat terlalu keras bekerja. Harian China Youth Daily melaporkan, sekitar 600 ribu orang di Tiongkok meninggal setiap tahun, karena kelelahan bekerja.
Jam kerja yang panjang diduga menjadi penyebab kematian Zhou. Hampir setengah dari kematian polisi selama lima tahun sebelumnya disebabkan oleh terlalu banyak pekerjaan. Kejadian serupa pernah terjadi di tahun 2010 lalu. Seorang polisi usia 24 tahun meninggal karena terlalu keras bekerja. Kematiannya hingga menjadi berita utama nasional.
Tahun 2014, anggota keluarga dari pria Tiongkok bernama Dongguan menyalahkan jam kerja yang panjang menjadi penyebab pria berusia 33 tahun itu meninggal. Menurut laporan, Dongguan diminta bekerja selama satu bulan penuh tanpa hari libur. Total, dia kelebihan jam kerja hingga 200 jam.
VIVANEWS
Jual Blackberry iPhone Samsung Galaxy Evercross Advan Asus Acer Xiaomi Lenovo Oppo dll. Cara beli mudah hub SMS: 085721536262 - Twitter: @timsolshop -Facebook: Tim's Ol Shop


0 Komentar