PENJUAL BAKSO TEWAS DI DALAM LEMARI PENDINGIN

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Jumat malam warga Serpong dihebohkan dengan penemuan sesosok mayat di kios penjual bakso di Jalan Bhayangkara Nomor 9, RT 01 RW 01, Kelurahan Paku Jaya, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.

Korban yang di ketahui bernama Suwarno, 40 tahun, ini di temukan tewas dengan kondisi tubuh tertekuk di dalam lemari pendingin.

Abdul Rohman, 50 tahun, warga setempat, mengatakan korban merupakan seorang bos bakso. Kejadian tersebut kemungkinan terjadi pagi hari setelah korban berbelanja untuk mempersiapkan bahan-bahan bakso. "Tiba-tiba ada yang teriak di kios. Warga pun terkejut dengan teriakan orang di dalam kios," ujarnya.

Sejak pagi, kata Rohman, warung bakso tersebut memang tidak buka, lalu pada malam harinya adik korban mendatangi kios bakso milik Suwarno. Teriakan adiknya pun membuat warga geger lantaran kakaknya sudah tewas mengenaskan dengan luka pukulan benda tumpul. "Korban mengalami luka dan berdarah-darah," ujarnya.


Kanit Reskrim Polsek Serpong Ajun Komisaris Polisi Toto Damiyanto membenarkan adanya temuan jenazah juragan bakso yang diduga dibunuh tersebut. "Sekarang kasusnya masih kami selidiki, dan kami belum bisa berbicara banyak," ujar Toto saat dihubungi lewat telpon.

Semalam, ujar Toto, polisi yang tiba di lokasi langsung melakukan identifikasi dan olah tempat kejadian perkara. Saat ini pihaknya masih memburu pelaku yang diduga lebih dari satu orang. "Kita dibantu Polres Tangerang masih menyelidiki motif pembunuhannya. Sabar saja, pokoknya nanti akan kita beri tahu ke media," katanya.

Menurut dia, korban ditemukan di dalam lemari es besar. Kemudian, selain pengakuan adik korban, ada satu unit motor milik korban yang hilang. "Satu unit motor hilang, dan barang-barang serta uang yang hilang belum diketahui, masih dalam penyelidikan," ujarnya.

Sementara itu, jasad korban sudah di bawa ke Rumah Sakit Umum Daerah Tangerang guna menjalani otopsi.

TEMPO




Posting Komentar

0 Komentar