Gempa 5,6 SR di Bantul dan Jogjakarta terasa sampai ke Klaten, Pengandaran, Karangkates, Pacitan, hingga Banjarnegara. Gempa yang tak berpotensi tsunami itu merupakan gempa yang ke-9 terjadi persis di tanggal 9 November 2010. Sebelumnya, delapan gempa mengguncang beberapa wilayah Indonesia.
Gempa Jogja terjadi pukul 14.03 Wib, Selasa (9/11). Sehari sebelumnya, gempa terjadi di Pagai Selatan, Mentawai, Sumatera Barat. Gempa di Mentawai berkekuatan 5,1 SR dengan kedalaman 36 Km, berada di posisi 3,85 LS dan 99,39 BT. Gempa di lokasi bencana tsunami itu terjadi pukul 21.16 Wib, Senin (8/11).
Gempa berkekuatan 5,1 SR sebelumnya juga terjadi di Mentawai. Gempa 7 November 2010 itu, berada di kedalaman 10 Km, dengan posisi 131 barat daya Pagai Selatan Mentawai.
Catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), beberapa daerah yang berada di garis khatulistiwa di nusantara juga terjadi gempa 5,1 SR. Pada 4 November 2010, gempa berkekuatan 5,1 SR menerpa Ujung Kulon, Jawa Barat. Gempa itu terjadi pukul 15,59 Wib, dengan kedalaman 10 Km.
Pada tanggal yang sama, 4 November 2010, guncangan 5,0 SR terjadi di Saumlaki, Maluku. Gempa itu berada di kedalaman 106 Km, dan 311 Km barat laut. Sementara, pada 3 November 2010, gempa berkekuatan 5,5 SR terjadi di Tahuna, Sulawesi Utara. Gempa dengan kedalaman 10 Km itu berada di posisi 2,49 LU dan 126,35 BT, letaknya di 157 Km Tenggara Tahuna.
Dua gempa lainnya terjadi pada 3 November 2010. Gempa berkekuatan 6,0 SR dengan kedalaman 50 Km terjadi di Kaimana, Irian Barat. Gempa yang terjadi pukul 18.18 Wib itu mengguncang tanah yang berada di 106 Km Tenggara Kaimana. Sebelumnya, gempa berkekuatan 5,5 SR melanda Krui, Lampung. Gempa di Lampung it berkekuatan 5,5 Km berada di posisi 166 Km barat daya. Gempa Lampung terjadi pukul 10.01 Wib.
Mengawali November 2010, persis di tanggal 1 November, gempa berkekuatan 5,0 SR terjadi pukul 02.23 Wib, di Saumlaki, Maluku. Gempa itu berada di posisi 6,19 LS dan 130,64 BT. Kedalaman gempa 143 Km di posisi 211 Km barat laut.
Gempa Jogja terjadi pukul 14.03 Wib, Selasa (9/11). Sehari sebelumnya, gempa terjadi di Pagai Selatan, Mentawai, Sumatera Barat. Gempa di Mentawai berkekuatan 5,1 SR dengan kedalaman 36 Km, berada di posisi 3,85 LS dan 99,39 BT. Gempa di lokasi bencana tsunami itu terjadi pukul 21.16 Wib, Senin (8/11).
Gempa berkekuatan 5,1 SR sebelumnya juga terjadi di Mentawai. Gempa 7 November 2010 itu, berada di kedalaman 10 Km, dengan posisi 131 barat daya Pagai Selatan Mentawai.
Catatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), beberapa daerah yang berada di garis khatulistiwa di nusantara juga terjadi gempa 5,1 SR. Pada 4 November 2010, gempa berkekuatan 5,1 SR menerpa Ujung Kulon, Jawa Barat. Gempa itu terjadi pukul 15,59 Wib, dengan kedalaman 10 Km.
Pada tanggal yang sama, 4 November 2010, guncangan 5,0 SR terjadi di Saumlaki, Maluku. Gempa itu berada di kedalaman 106 Km, dan 311 Km barat laut. Sementara, pada 3 November 2010, gempa berkekuatan 5,5 SR terjadi di Tahuna, Sulawesi Utara. Gempa dengan kedalaman 10 Km itu berada di posisi 2,49 LU dan 126,35 BT, letaknya di 157 Km Tenggara Tahuna.
Dua gempa lainnya terjadi pada 3 November 2010. Gempa berkekuatan 6,0 SR dengan kedalaman 50 Km terjadi di Kaimana, Irian Barat. Gempa yang terjadi pukul 18.18 Wib itu mengguncang tanah yang berada di 106 Km Tenggara Kaimana. Sebelumnya, gempa berkekuatan 5,5 SR melanda Krui, Lampung. Gempa di Lampung it berkekuatan 5,5 Km berada di posisi 166 Km barat daya. Gempa Lampung terjadi pukul 10.01 Wib.
Mengawali November 2010, persis di tanggal 1 November, gempa berkekuatan 5,0 SR terjadi pukul 02.23 Wib, di Saumlaki, Maluku. Gempa itu berada di posisi 6,19 LS dan 130,64 BT. Kedalaman gempa 143 Km di posisi 211 Km barat laut.
0 Komentar