Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Sebanyak 13 orang diperiksa sebagai saksi dalam kasus pembacokan Nelson Marbun (65) dan Riris Pasaribu (63) yang terjadi di rumahnya, Kompleks Taman Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (12/9/2015).
Mereka adalah orang-orang yang bekerja untuk Nelson. "Ada tujuh tukang bangunan, tiga tukang furnitur, dua asisten rumah tangga, dan satu sopir. Semuanya masih dalam tahap pemeriksaan, masih kami dalami," kata Kapolsek Kembangan Komisaris Sukatma saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/9/2015) malam.
Sukatma membantah bahwa sudah menetapkan tersangka dalam kasus tersebut. "Kata siapa itu, belum ada tersangka. Masih diperiksa," tutur Sukatma.
Dua asisten rumah tangga disebut melihat peristiwa pembacokan tersebut. Namun, kondisi mereka masih shock berat, sehingga belum sempat ditanyai lebih lanjut.
Ruman Nelson didatangi sejumlah orang tak dikenal sekitar pada Sabtu (12/9/2015) pukul 02.30 WIB. Mereka diduga hendak merampok, tetapi korban memergoki mereka. Orang-orang itu pun menyerang Nelson dan Riris.
Serangan itu menyebabkan Nelson meninggal, sedangkan Riris terluka parah. Saat ini Riris dirawat di sebuah rumah sakit di Jakarta Barat. Sementara itu Nelson sudah dimakamkan di San Diego Hills, Karawang, Jawa Barat.
KOMPAS
Jual MILO Premium Nestle rasa jauh lebih enak, tidak dijual di supermarket . Cara beli mudah hub SMS: 085721536262 - Twitter: @timsolshop -Facebook: Tim's Ol Shop
0 Komentar