Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) 3 Jakarta, Arfiand Caesar Al Irhami (16), meninggal dunia setelah dirawat di Rumah Sakit MMC, Kuningan, Jakarta Selatan. Diduga, korban menderita luka dalam akibat dianiaya saat mengikuti kegiatan pecinta alam, di Gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat.
Juru Bicara Polres Jakarta Selatan, Komisaris Polisi Aswin, mengatakan pihaknya sudah menerima laporan terkait meninggalnya pelajar kelas X IPA A itu.
"Benar ada laporan sudah kami terima. Saat ini sedang dalam penyelidikan," ujar Aswin kepada Beritasatu.com, Sabtu (21/6).
Dikatakan Aswin, penyidik sudah memeriksa sejumlah saksi terkait kasus tersebut. "Sudah ada lima orang saksi yang diperiksa. Mereka adalah rekan pelajar korban dan guru yang ikut (kegiatan ekstrakurikuler)," ungkapnya.
Menurutnya, penyidik sudah meminta visum ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), Jakarta Pusat. Namun, hasilnya belum keluar.
"Visum sudah diminta ke RSCM, tapi hasil visum belum jadi," tandasnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, pemuda yang akrab disapa Aca itu, mengalami luka dalam di bagian usus dan paru. Dokter RS MMC sudah berniat melakukan penindakan berupa operasi. Namun, sayang nyawanya tak tertolong. Korban menghembuskan nafas terakhirnya, sekitar pukul 11.00, Jumat (20/6) kemarin.
Sebelum dirawat, korban diketahui mengikuti kegiatan pecinta alam bersama teman dan seniornya selama satu pekan di Gunung Tangkuban Perahu, Jawa Barat.
BERITASATU
DAPATKAN UANG TAMBAHAN DARI FACEBOOK
0 Komentar