Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Pasukan militer Israel menghancurkan satu masjid di Tepi Barat Sungai Jordan dan menangkap delapan orang Palestina dalam serangan terpisah, Selasa (4/12).
Satu tim Israel dengan dukungan beberapa kendaraan militer merobohkan satu-satunya masjid di Desa Mafqarra untuk kedua kali dalam dua tahun, kata warga setempat. Desa tersebut berada di dekat Kota Al-Khalil (Hebron).
Radio Israel menyatakan masjid itu, yang memiliki taman kanak-kanak di lantai dua, dibangun tanpa izin. Israel mempertahankan kendali administrasi dan keamanan di Daerah C Tepi Barat --menurut Kesepakatan Perdamaian Oslo pada 1993, Tepi Barat dibagi menjadi Daerah A,B, dan C.
Kamel Hmaid, Gubernur Al-Khalil, mengutuk penghancuran masjid itu. "Ini adalah hukuman kolektif," katanya.
Ia menyatakan masjid tersebut dihancurkan setelah kunjungan beberapa dilomat Uni Eropa ke desa itu. Ia menganggap pemusnahan tersebut sebagai tantangan Israel terhadap negara yang membela hak Palestina.
Hmaid mengatakan Israel mengeluarkan pesan kepada dunia bahwa negara Yahudi itu menentang pemungutan suara Kamis (29/11) di PBB, yang meningkatkan status Palestina menjadi negara pengamat non-anggota.
Sementara itu, militer Israel menangkap delapan orang Palestina di Kota Nablus di bagian utara Tepi Barat. Penangkapan tersebut adalah bagian dari serbuan terhadap daerah yang dikuasai Palestina di Tepi Barat.
METROTV
0 Komentar