DENSUS 88 PERIKSA EMPAT TERDUGA TERORIS DI AMBON

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Empat terduga teroris masih menjalani pemeriksaan intensif di Markas Densus 88 Polda Maluku, Senin (10/9). Pemeriksaan intensif dilakukan di kawasan Tantui, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon itu, menyusul penangkapan keempatnya pada Ahad (9/9) malam.

Belum ada keterangan resmi yang bisa diperoleh proses pemeriksaan tersebut. Kabid Humas Polda Maluku Ajun Komisaris Besar Polisi Johanis Huwae ketika dikonfirmasi belum bersedia menjelaskan penangkapan tersebut.

"Saya akan mengecek lebih lanjut dan pastinya keempatnya sedang menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik Densus 88," katanya.

Keempat orang tersebut ditangkap di rumah Imran, 40, warga RT04/RW21 desa Batu Merah, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon.

Sebelumnya, istri Imran, Ny Nur Ani, 30, menyatakan suaminya dan tiga orang ditangkap saat dia sedang mengiris sayur. "Bapak (Imran) ditangkap bersama teman yang biasanya disapa Abdullah, Aten dan seorang lagi yang tidak diketahui identitasnya," ujar Nur Ani.

Keempat tersangka tersebut selanjutnya digiring ke markas Densus 88 Polda Maluku di Tantui guna menjalani pemeriksaan intensif.

Saat penggeledahan rumah Imran ditemukan satu pucuk senjata api jenis SS-1 dan MK-3 serta satu granat nenas. Barang bukti tersebut telah diamankan personel Densus 88.

Salah satu warga BTN Manusela, Gunung Malintang, Desa Batu Merah, Abdullah Soamolle menyatakan kaget bahwa penghuni rumah tersebut diduga terlibat jaringan teroris.

"Mereka menginap di sini sekitar satu tahun terakhir, dan tidak berinteraksi dengan tetangga," katanya.

METROTV

Posting Komentar

0 Komentar