NAZARUDDIN: BBM TAK DIBALAS, TELEPON TAK DIANGKAT



Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat Andi Nurpati mengatakan, partainya melalui Ketua Fraksi Demokrat DPR Jafar Hafsah telah berupaya melakukan komunikasi dengan mantan Bendahara Umum Partai Demokrat M Nazaruddin yang diduga masih berada di Singapura. Menurut Andi, upaya ini dilakukan untuk mengonfirmasi soal panggilan pemeriksaan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi terhadap Nazaruddin, Jumat (10/6/2011). Komunikasi dilakukan baik melalui layanan BlackBerry Messanger dan menghubungi nomor ponsel Nazaruddin. Andi mengatakan, tak ada satu pun balasan dari Nazaruddin.

"Saya belum tahu apakah hari ini beliau (Nazaruddin) akan datang atau tidak. Kemudian yang saya ketahui, Pak Jafar telah melakukan komunikasi via BlackBerry Mesanger karena ditelepon enggak bisa. BBM-nya belum dijawab juga," ujar Andi di Kantor DPP Demokrat, Jakarta Pusat, hari ini.


Menurut dia, para kader Demokrat tetap berusaha membantu Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menghubungi dan mengimbau Nazaruddin untuk kembali. Namun, semuanya bergantung pada kondisi kesehatan Nazaruddin, yang menurutnya masih dalam pengawasan dokter.

"Kita positive thinking, beliau sedang sakit. Apalagi beliau juga sudah berjanji akan pulang setelah kondisi kesehatan membaik dan mendapat advice dari dokternya," ujar Andi.

Ia menambahkan, pihaknya juga baru mengetahui bahwa pemanggilan Nazaruddin tidak dalam kasus dugaan suap Sesmenpora, tetapi kasus lain di Kementerian Pendidikan Nasional. Nazaruddin telah bertolak ke Singapura pada 23 Mei 2011. Pekan lalu, tim Demokrat telah menemuinya di Singapura. Ia berjanji akan kembali jika kesehatannya sudah pulih.

Juru Bicara KPK Johan Budi mengungkapkan, belum ada konfirmasi apakah Nazaruddin akan memenuhi panggilan atau tidak. Namun, KPK masih menunggu Nazaruddin hingga sore ini. Jika tak memenuhi panggilan, KPK akan melayangkan panggilan kedua.

KOMPAS

Posting Komentar

0 Komentar