Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita..
Aksi pencurian dengan modus baru terjadi di sebuah counter hand phone di Jalan Dr Sukarjo, Kota Tasikmalaya. Kali ini pelakunya suami istri. Ya, keduanya pura-pura memilih hand phone. Ketika beberapa hand phone sudah berada diatas meja, pelaku laki-laki mengajak pelayan untuk mengambil uang. Sementara istri pelaku menunggu di depan counter. Pelayan itu seperti dihipnotis. Dia nurut. Rupanya kesempatan itu dimanfaatkan pelaku untuk menguras isi counter.
Dari counter tersebut pelaku berhasil menggondol dua buah laptop merk Acer, dua buah I-Pad merk Apple, 1 buah I-Phone merk Apple dan satu hand phone. Kerugian mencapai Rp 25 juta.
Adalah counter Al Fath Universal, sasarannya. Ceritanya kala Sandi Setiawan (16), tengah menunggui counter sendirian. Jam menunjuk pukul 12.00 WIB. Tiba-tiba datang pasangan suami istri. Keduanya bilang hendak berbelanja berbagai jenis barang elektronik. Sandi sumringah. Beberapa barang yang dipesan pun disimpan diatas meja etalase.
Setelah rebut tawar, harga disetujui. Lalu pelaku laki-laki menyebutkan akan mengambil uang terlebih dahulu untuk membayar semua pesanannya. Tapi dia minta diantar Sandi. Ah, Sandi nurut saja. Dia seperti dihipnotis. Sandi kemudian menitipkan counter pada penjaga Warnet yang berada di bangunan sebelah. Tak lama pelaku laki-laki dan Sandi berangkat. Sementara pelaku perempuan menunggu di counter.
Nah, di perjalanan tepatnya di Jalan Lengkong, Sandi diturunkan. Pelaku berdalih harus masuk gang sempit untuk mengambil uang ke rumah saudaranya. Ditunggu lama, pelaku tidak kembali. Akhirnya Sandi memutuskan balik ke counter. Ternyata di dalam counter kondisinya sudah acak-acakan. Barang-barang elektronik berharga pun raib. Istri pelaku sudah kabur. Yakin dirinya sudah diperdaya, Sandi mengadu ke bosnya dan lapor Polresta Tasikmalaya.
RMOL
0 Komentar