PASKA KECELAKAAN MAUT DI PROBOLINGGO, WARGA TERBAYANG MAYAT BERGELIMPANGAN

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Kecelakaan maut di Jalan Curah Tulis, Tongas, Probolinggo, menyisakan trauma bagi warga setempat. Warga melihat penumpang pickup yang kebanyakan perempuan dan anak-anak terlempar dan akhirnya tewas tertabrak kendaraan.

Jerit dan tangis warga serta keluarga korban saat itu terdengar di jalan raya tersebut. Sesaat jalanan ramai hilir mudik kendaraan berubah penuh darah berceceran dimana-mana.

Dan akhirnya, sebagian warga mengaku tidak bisa tidur terbayang mayat-mayat bergelimpangan. Salah satunya istri Kades Curah Tulis, Umi Kulsum. Dia mengantar empat korban luka yang dirujuk ke RSSA Malang dan masih terbayang mayat-mayat korban tewas di lokasi kejadian.

Umi memang tidak langsung kecelakaan itu. Namun, warga sekitar berdatangan ke rumah untuk meminta bantuan dan membawa dirinya ke lokasi kejadian yang hanya berjarak sekitar 200 meter dari rumahnya.

"Saya sampai tidak bisa tidur, terbayang korban yang meninggal kemarin," kata Umi saat berbincang dengan detikcom di ruang tunggu di IGD RSSA Malang, Minggu (29/12/2013).

Ia menuturkan, semula 10 orang meninggal di lokasi kejadian. Jasad mereka dievakuasi warga yang memberikan pertolongan. "Ya waktu itu saya tahunya masih 10 orang yang meninggal, sedih rasanya melihat para korban," tutur Umi.

Ia bergerak membantu para korban, karena suaminya sedang sakit. Sehingga tugas peduli kepada para korban secara langsung diambil alih. "Bapak sedang sakit, orang-orang pada ke rumah. Saat kejadian saya sedang solat ashar. Jadi saya langsung ke lokasi kejadian," ucap Umi.

Secara jujur Umi mengungkapkan, untuk biaya pengobatan keempat korban masih bergantung pada pemerintah daerah setempat. Kepedulian mereka sangat membantu selama korban berada di RSSA.

DETIK 




Posting Komentar

0 Komentar