BANJIR DI MANADO, 10 TEWAS, 1.200 ORANG MENGUNGSI

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Banjir yang melanda Kota Manado, Sulawesi Utara membuat sekira 1.000 unit rumah di tujuh kecamatan yang terendam banjir. Tujuh kecamatan itu masing-masing Tikala, Paal Dua, Singkil, Tuminting, Wanea, Sario dan Wenang.

"Hingga siang ini, ketinggian air sekitar satu sampai dua meter. Dan jumlah pengungsi capai 1.200 orang," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB DR Sutopo Purwo Nugroho dalam rilisnya kepada JPNN, Minggu (17/2).


Ia mengatakan, selain banjir juga terjadi bencana longsor yang menimbulkan korban jiwa. Data sementara, 10 korban meninggal terdiri atas sembilan orang tertimbun longsor dan satu orang hanyut. "Kemungkinan korban dapat bertambah karena longsor terjadi di beberapa kawasan. Evakuasi korban masih terus dilakukan dan terkendala banjir yang masih menggenangi beberapa wilayah," terangnya.


Lanjutnya, dalam penangan bencana ini, BPBD Provinsi Sulut dan Kota Manado dibantu Basarnas, PMI, RAPI, TNI dan Polri beserta seluruh jajaran Pemkot Manado. " BPBD telah mendirikan posko dan memberikan bantuan matras, perahu karet, tenda, makanan siap saji, selimut, dan sebagianya. Pendataan masih dilakukan. Tim DVI dari Kepolisian sudah berada di lokasi untuk melakukan identifikasi korban," tutur Nugroho.


Sampai saat ini kata dia, posko BNPB masih terus melakukan pemantauan dan koordinasi dengan tim BPBD Sulut dan Manado. "Tim Reaksi Cepat BNPB sejak tadi pagi berangkat ke lokasi bencana," tutup Nugroho.


Sementara itu, Pemerintah Kota Manado telah menetapkan status bencana ini siaga satu. "Kita (Pemerintah Kota Manado) sudah melakukan koordinasi dengan pihak-pihak terkait termasuk TNI dan Polri dalam Rakor pagi tadi di Pemkot, untuk bergerak cepat membantu masyarakatt yang kena musibah," ungkap Wakil Wali Kota Manado Harley AB Mangindaan.


Ia juga menghimbau masyarakat agar segera menghindari tempat-tempat yang rawan bencana. "Hindari tempat yang berpotensi bencana. Seperti pinggiran sungai dan tebing. Semua masyarakat juga diharapkan agar saling menjaga satu sama lain," harapnya.


Diketahui titik banjir di Manado yakni Kelurahan Paal Dua, Kombos, Wonasa, Mahakam, Kampung Arab, Mahaawun, Tikala, Komo Luar, Wanea, Banjer dan daerah Ring Road. Sedangkan titik longsor berada di daerah Paal Dua dan Ring Road.


JPNN

Posting Komentar

0 Komentar