Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...
Wanita dengan migrain sejak kecil cenderung mendapatkan berat badan yang berlebih di kemudian hari. Sebuah studi baru menunjukkan, empat dari 10 wanita dengan migrain sejak kecil telah memperoleh sedikitnya 22 kilogram sejak bergulir ke usia 18 tahun.
Para ilmuan percaya, hubungan ini dapat disebabkan oleh rasa sakit di kepala. Perasaan mual dan muntah yang berhubungan dengan migrain juga bisa membuat wanita mengubah pola makan dan olahraga mereka.
Penelitian yang dilaporkan Reuters dan dilansir AolHeath, Senin (28/2), menyebutkan sakit kepala ini juga sering terjadi pada wanita gemuk. Satu dari empat wanita gemuk dilaporkan memiliki migrain dibandingkan dengan satu dari enam wanita berberat badan normal. "Semakin tinggi berat badan, semakin umum terjadi sakit kepala," kata peneliti
"Wanita yang gemuk memiliki lebih dari dua kali lipat kemungkinan terserang migrain," kata Michelle A. Williams, dari University of Washington di Seattle, yang memimpin penelitian.
Sebuah penelitian pada 2009 menemukan bahwa anak-anak obesitas, yang kehilangan berat badan saat dirawat untuk migrain, mulai mengalami lebih sedikit gejala migrain dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang gemuk atau berat badannya terus bertambah.
William mengatakan masih diperlukannya penelitian lanjutan mengenai hal ini. "Saya akan mendukung saran yang ditawarkan oleh Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit yang mempromosikan gaya hidup yang mencakup makanan sehat, aktivitas fisik secara teratur, dan menghindari mendapatkan penambahan berat badan yang lebih saat dewasa," Williams.
LIPUTAN6
0 Komentar