PERUNDINGAN GAGAL, HAMAS SERANG ISRAEL

Please comment & share this article, thanks!

Mantan pemimpin Palestina yang telah meninggal Yasser Arafat mendesak Hamas untuk melakukan serangan ke Israel ketika merasa perundingan perdamaian telah gagal, demikian dikatakan seorang pemimpin senior Hamas dalam pidatonya, Rabu (29/9/2010).

"Arafat memberikan tanda kepada Gerakan Hamas untuk melakukan sejumlah operasi militer di jantung negara yahudi itu ketika ia merasa perundingan dengan pemerintah pendudukan telah gagal," kata MAhmud Zahar dalam sebuah pertemuan dengan para anggota parlemen Hamas, Selasa, menurut harian Falasteen yang terkait Hamas.

Dia berbicara dalam peringatan 10 tahun kemunculan gerakan intifada kedua Palestina, atau gerakan perlawanan, yang melanda seluruh kawasan berbulan-bulan setelah gagalnya perundingan kamp David pada 2000.

Komentarnya itu muncul setelah perundingan baru perdamaian antara Israel dan Palestina tampaknya akan kembali gagal akibat perselisihan terkait pembekuan pembangunan pemukiman Israel. Hamas menentang perundingan baru.

Di puncak perlawanan pada 2002, gerilyawan Palestina meluncurkan sejumlah serangan bom bunuh diri ke kota-kota Israel seiring dengan aksi Israel melakukan serangan militer skala besar ke Tepi Barat dan Jalur Gaza.

Arafat telah bersikeras jika intifada adalah suatu reaksi spontan melawan pendudukan Israel dan dia tidak memiliki kendali atas Hamas, pesaing lama gerakan sekulernya, Fatah.

Dia secara terbuka mengutuk serangan yang menjadikan warga sipil sebagai sasaran di Israel, termasuk yang dilakukan oleh pasukan jihad Al-Aqsa, sayap bersenjata Fatah.

KOMPAS

Posting Komentar

0 Komentar