Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Peresmian uang rupiah baru sempat menjadi topik hangat di kalangan masyarakat. Banyak yang memuji desain rupiah emisi 2016 itu. Apalagi uang NKRI itu juga dilengkapi pengamanan yang mumpuni.
Namun sikap berbeda justru ditunjukkan oleh Dwi Estiningsih. Wanita berhijab yang diketahui adalah Kader PKS itu tampaknya kurang puas dengan pemilihan Pahlawan Nasional yang ditampilkan di lembaran uang kertas tersebut.
Ia mengungkapkan kekecewaannya melalui akun Twitternya dan menyebut lima diantara Pahlawan Nasional itu "kafir". Postingan itu sontak menuai beragam kritikan dari masyarakat.
Salah satu netter bahkan mengingatkan jika pahlawan yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia bukan hanya orang Islam. Namun, Dwi justru menjawabnya dengan, ""Iya sebagian kecil dari nonmuslim berjuang, mayoritas pengkhianat. Untung sy belajar #sejarah," tulisnya.
Tidak hanya itu, ia juga sempat menuliskan pendapatnya terkait foto Pahlawan Cut Meutia yang tidak berhijab. "Cut Meutia, ahli agama & ahli strategi. Bukan ahli agama bila tak menutup aurat #lelah," ujar Dwi.
Akibat postingan itu, Forum Komunikasi Anak Pejuang Republik Indonesia (Forkapri) telah melaporkan Dwi ke Polda Metro Jaya. Dwi terancam Pasal 28 ayat (2) UU RI No 19 Tahun 2016 tentang perubahan UU No 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE).
0 Komentar