PRIA INI MENARIK TRUK 8 TON DENGAN TELINGA

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Seorang pria asal Georgia, Lasha Pataraya, berhasil menciptakan rekor baru pada hari Kamis, 29 November 2012. Ia berhasil menarik sebuah truk besar berbobot 8 ton menggunakan seutas tali yang dikaitkan pada satu telinganya.

Pataraya berhasil menarik truk tersebut sejauh 71 kaki atau 21,5 meter. Aksi ini ia lakukan di Rustavi Internasional Motorpark, yang terletak di dekat ibu kota negara Georgia, Tbilisi.

"Perlu waktu dua bulan bagiku untuk mempersiapkan diri memecahkan rekor ini," ujar Pataraya. "Aku menargetkan dapat menariknya (truk) sejauh 10 meter. Tapi ternyata aku dapat menariknya lebih jauh dari itu."

Menurut Kepala Persatuan Bidang Penghargaan & Pencatatan Rekor Olahraga Georgia, Gvandzhi Mania, ini merupakan rekor ketujuh yang berhasil diciptakan oleh Pataraya. Mania juga menambahkan bahwa Pataraya siap untuk melakukan aksi pemecahan rekor baru. Namun sedikit terkendala oleh masalah sponsor.

"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan perusahaan minuman vodka, The Platinum, yang telah bersedia mensponsori aksi pemecahan rekor oleh Pataraya ini," ujarnya.

Lasha Pataraya adalah seorang pegulat. Ia pertama kali menciptakan rekornya pada Oktober 2003 dengan menarik sebuah mikrobus seberat 2,35 ton dan berhasil memindahkan mikrobus tersebut dengan jarak sejauh 135 kaki (41,1 meter) dari tempat asalnya.

Pada Oktober 2007, ia beraksi dengan menarik sebuah helikopter yang bobotnya hampir 8 ton dengan jarak sejauh 86 kaki (26 meter). Aksi-aksinya tersebut ia lakukan dengan menggunakan tali yang disangkutkan pada telinganya.

Aksi Pataraya yang paling terkenal adalah saat ia berhasil mematahkan rekor yang sebelumnya sudah dipecahkan oleh seorang Pria asal Cina, yaitu mengangkat beban berat menggunakan telinga dengan waktu terlama.

Saat itu, Pataraya berhasil mengangkat beban seberat 115 pon atau setara 52,5 kilogram selama 19,9 detik dengan menggunakan tali yang dikaitkan ke telinganya.

TEMPO

Posting Komentar

0 Komentar