Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)
Dengan dalih wajib memenuhi permintaan FIFA, PSSI memastikan bahwa Kongres Luar Biasa di Palangkaraya, Kalimantan Tengah, tetap dilaksanakan kendati tidak direkomendasi pemerintah.
"Kami akan melaksanakan kongres karena itu kewajiban PSSI untuk tidak dijatuhi sanksi oleh FIFA," demikian disampaikan Sekjen PSSI Halim Mahfudz kepada wartawan di Hotel Luwansa, Palangkaraya, Senin (10/12/2012) jam 1 dinihari WIB.
Terkait pernyataan Plt Menpora Agung Laksono pada Minggu (9/12) siang, bahwa pemerintah tidak merekomendasikan kongres tersebut apabila tidak tercapai kesepakatan dengan Komite Bersama (Joint Commitee) mengenai voter kongres, Halim mengatakan bahwa mereka pada akhirnya hanya berusaha memenuhi perintah FIFA per Oktober lalu, bahwa PSSI harus menyelenggarakan kongres paling lambat 10 Desember.
"Dalam posisi seperti itu, tidak ada pilihan bagi PSSI kecuali menyelenggarakan kongres. Karena kalau tidak ada laporan pada 11 Desember, dan rapat Komite Eksekutif FIFA tanggal 14 Desember PSSI dianggap tak mampu melaksanakan kongres, maka sanksi bisa jatuh. Kalau sanksi jatuh, bukan cuma pemain tapi bangsa ini yang dirugikan."
Tentang voter Solo sebagaimana dituntut pihak Kemenpora dan KPSI, Halim memberi keterangan. Menurut dia, PSSI sudah mengirim data voter kepada Kemenpora pada deadline hari Minggu kemarin jam 11.
"Sebaliknya, pihak lain (KPSI) belum pernah mengirimkan data (voter yang mereka kehendaki) kepada PSSI. Jadi, apa yang mau diverifikasi? Kenapa hanya PSSI yang disuruh kasih data? Kalau mau verifikasi, ya mestinya dua-duanya kasih data biar fair. Tapi sampai sekarang saya tidak terima data dari pihak lain itu."
KLB PSSI dijadwalkan dimulai hari ini (10/12) pukul 09.00 WIB. Walaupun pihak Kemenpora tidak memberikan rekomendasi, tapi PSSI mengklaim sudah mendapatkan izin dari pihak kepolisian. Surat izin dari Polda Kalteng itu juga sudah diperlihatkan kepada wartawan. Hanya saja, kini belum bisa dipastikan apakah Gubernur Kalteng Agustinus Teras Narang jadi membuka atau tidak. Perwakilan FIFA dan AFC pun diharapkan tiba pagi ini.
Dengan demikian, hampir dipastikan bahwa baik PSSI maupun KPSI akan menggelar kongres masing-masing. Sebelumnya, KPSI telah menyatakan akan melakukan itu di Hotel Sultan, Jakarta, apabila sampai tengah malam tadi tidak mendapatkan hasil verifikasi dan undangan ke Palangkaraya.
DETIK
0 Komentar