PERILAKU HIDUP SEHAT MENJAGA FUNGSI MEMORI OTAK

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Manfaat gaya hidup sehat akan kembali pada pelakunya dalam jangka pendek, menengah, dan panjang. Sebuah studi terbau mengungkapkan, salah satu manfaat jang ka panjang dari menerapkan hidup sehat adalah terhindar dari masalah kerusakan memori, contohnya Alzheimer. Kemampuan otak cenderung tetap baik sekalipun sudah memasuki usia senja. Demikian dikutip dari Huffington Post.

Studi yang dilakukan Universitas California di Los Angeles ini menemukan, kemampuan otak dari para responden yang menerapkan hidup sehat rata-rata memiliki kemampuan kognitif yang masih cemerlang. Responden diambil dari usia 18-99 tahun dengan total 18.552 orang. Mereka ditanyai tentang perilaku kesehatan pribadi dan persepsi mereka terhadap kemampuan memori yang dirasakannya. Dari jumlah responden yang ribuan itu, ternyata hanya sebagian kecil yang menerapkan gaya hidup sehat seperti makan sehat, berolahraga, dan tidak merokok.

Fernando Torres-Gil, peneliti yang juga profesor di Universitas California mengatakan, responden yang telah menerapkan gaya hidup sehat ditemukan tidak mengalami masalah dalam kualitas memorinya. Mereka masih mampu menjalankan fungsi otaknya dengan baik. Lebih khusus lagi, sebuah perilaku hidup sehat menurunkan risiko lebih rendah hingga 21 persen. Dua perilaku hidup sehat akan menurunkan risiko hingga 45 persen. Sementara tiga perilaku hidup sehat dapat menurunkan risiko sampai 75 persen. Artinya, semakin banyak perilaku hidup sehat yang dijalankan, maka penurunan risiko masalah memori di otak juga lebih signifikan.


“Kami menemukan bahwa perilaku gaya hidup sehat yang dilakukan, bisa mengurangi keluhan tentang masalah memori,” kata Fernando Torres-Gil, yang studinya ini diterbitkan jurnal International Psychogeriatrics, bekerjasama dengan organisasi Gallup.

SIDOMI