7 FAKTA TENTANG MENJADI TUA

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...Jangan lupa Share dan Komen ya :)

Bertambah umur adalah sesuatu yang natural, tetapi tidak ada salahnya kita mempersiapkan diri sebisa mungkin kan? Valerie Monroe, pengurus bagian kecantikan The Oprah Magazine, mengungkapkan fakta-fakta yang mungkin anda tidak tahu tentang penuaan, dan bagaimana untuk menghadapinya.

Tumbuh rambut di wajah.
Inilah biang keladi dibalik lebih banyaknya rambut di wajah dibandingkan dengan ketika anda berumur 20 tahun: hormon. Seiringnya bertambah usia, tubuh kita kehilangan estroge dan testosteron. Ini menyebabkan banyak 'rambut nyasar' yang bermunculan tidak pada tempatnya dan rontoknya rambut di kepala. Jika ini terjadi dengan anda, jangan cepat geram dan mulai mencabuti 'rambut-rambut nyasar' tersebut. Hal tersebut hanya akan menimbulkan iritasi dan meninggalkan benjolan.

Dr. Loretta Ciraldo, dosen ahli dermatologi dari University of Miami, mengingatkan bahwa di kebanyakan kasus, rambut yang tumbuh di wajah tersebut tidak akan kelihatan. Pada saat konsultasi, ia harus benar-benar mendekati wajah pasien untuk bisa melihat rambut di wajah mereka. Hal yang sama terjadi di 75% kasus yang ditanganinya. Tentu saja, untuk kasus pertumbuhan bulu pada area wajah yang parah, maka ada baiknya anda periksa ke dokter untuk meminta penanganan lebih lanjut.

Rambut rontok.
Persiapkanlah diri anda untuk statistik ini: “50% wanita yang berusia 50 tahun ke atas mengalami masalah dengan rambut rontok,” ujar Ken Washenik, pemimpin bagian medis di Bosley. Alasannya sama dengan tumbuhnya 'rambut nyasar' – hilangnya estrogen yang biasanya bertugas untuk melindungi rambut. Washenik mengatakan bahwa langkah pertama yang harus dilakukan saat rambut menipis adalah mengunjungi dokter supaya pengobatan yang tepat dapat dilakukan.

Tips lainnya adalah untuk mengurangi penggunaan produk rambut dan mengganti style rambut. Stephen Knoll, pemilik salon dengan nama yang sama di New York, menyarakan untuk menghindari style belah tengah; potongan rambut yang tidak rata akan membuat rambut tampak lebih tebal.

Alis mata menipis.
Seperti rambut di kepala, alis anda pun akan mulai menipis. Daripada melakukan transplantasi alis yang mahal dan belum tentu sehat, anda bisa menggunakan pensil alis untuk membentuk alis agar tampak lebih tebal. Lebih murah, mudah, dan bebas rasa sakit.

Hidung dan telinga tampak menurun.
Apakah ini benar? Tentu saja tidak. Telinga anda umumnya berhenti bertumbuh ketika anda mencapai usia 6 tahu. Yang benar adalah posisi telinga dan hidung mulai menurun karena adanya penurunan di elastisitas “soft tissue” (kulit, lemak, dan otot) dan juga perubahan pada struktur tulang anda. Keseringan memakai anting-anting yang terlalu berat juga bisa menyebabkan kendurnya teliga.Untuk meminimalkan kenduran, Alan Matarasso, dosen ahli operasi plastik di Yeshiva university, menyarakankan untuk menghindari sinar matahari, asap rokok, dan berat badan yang labil.

Gigi menonjol.
Jika gigi anda tampak memanjang, ini disebabkan karena gusi anda yang menyusut, ungkap Dr. Marc Lowenberg, seorang dokter gigi. Seperti halnya kulit yang kehilangan kolagen, lapisan gusi juga menyusut seiring waktu. Pencegahan terbaik adalah untuk menjaga gusi agar tetap bebas bakteri. Caranya? Rajin-rajinlah sikat gigi dan melakukan “flossing”.

Tangan mulai berurat dan berbintik.
Seperti hal-hal yang disebutkan sebelumnya, ini adalah hal yang alami. Tangan orang yang usianya sudah lanjut biasanya mulai menonjolkan bentuk tulang dan urat di dalamnya dan juga mulai dipenuhi oleh bintik-bintik hitam. Untuk meminimalkan efek ini, rawat tangan dengan krim anti aging yang mengandung retinoid, AHA moisturizer, dan sunblock.

Kaki yang mulai berubah bentuk.
Pada akhirnya, kita semua akan kehilangan elastisitas dan fleksibilitas pada kelenjar-kelenjar lembut kita. Kaki kita pun tidak akan dikecualikan. Tulang kaki kita akan mulai berubah bentuk karena adanya tekanan dari tendon dan ligamen yang menyusut. Bagaimanakah mengurangi penyusutan ini? Jangan pakai high heels kalau anda tidak perlu, kata John Giurini, ahli bedah di Harvard Medical School, dan jika anda kesakitan, pergilah ke doktor untuk diperiksa agar masalahnya tidak memburuk.

BERITASATU


Posting Komentar

0 Komentar