SELEB DUNIA BERDUKA ATAS KEMATIAN STEVE JOBS

Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Pendiri Apple Inc, Steve Jobs meninggal dunia di usia 56 tahun. Mantan CEO Apple tersebut meninggal pada 5 Oktober 2011. Ia menghembuskan nafas terakhirnya setelah bertahun-tahun berjuang melawan penyakit kanker pankreas.

Kepergian Steve Jobs untuk selamanya itu meninggalkan duka yang mendalam tak hanya bagi keluarganya juga bagi publik dunia. Termasuk para selebritas Hollywood. Sejumlah seleb dunia mengucapkan belasungkawa mereka melalui akun twitter pribadinya.

Ashton Kutcher yang sedang digoyang isu perselingkuhan, ikut berduka atas kematian pria berkacamata tersebut. "Design is not just what it looks like and feels like. Design is how it works. - Steve Jobs RIP," tulis Kutcher di twitter seperti dikutip dari Ontheredcarpet, Kamis, 6 Oktober 2011.

Aktris cantik, Charlize Theron juga tak mau ketinggalan,"RIP Steve Jobs, a true visionary," ungkap Theron di twitter.

Aktris Alyssa Milano juga turut menyampaikan ucapan belasungkawa melalui situs jejaring sosial. "Rest in peace, Steve Jobs. You were always a big part of my world with your special inventions. Thank you for your brain," ucap Alyssa.

"Steve lived the California Dream every day of his life and he changed the world and inspired all of us. #ThankYouSteve" tulis Arnold Schwarzenegger saat mendengar kabar meninggalnya Steve Jobs.

Perasaan duka dan kehilangan juga dirasakan aktris dan penyanyi Mandy Moore. "RIP Steve Jobs. Thank you for your innovation and genius. My heart goes out to his family and loved ones....," ungkap Mandy.

Jobs dikenal sebagai pengusaha bertangan emas. Menurut stasiun berita CNN, Jobs mendirikan Apple pada saat dia baru berusia 21 tahun bersama dengan Steve Wozniak dan Mike Markulla. Bermula dari suatu garasi di Silicon Valley, mereka merintis usaha Apple dengan merakit sejumlah produk komputer desktop Macintosh.

Namun pada 1985, Jobs tersingkir dari Apple setelah tidak bisa mempertahankan posisinya di dewan direksi. Dia lalu mendirikan perusahaan sendiri, NeXt.

Jobs akhirnya kembali ke Apple pada 1997 dan menyelamatkan perusahaan itu dari ancaman kebangkrutan.

VIVANEWS

Posting Komentar

0 Komentar