ISTRI KEDUA AA GYM TIDAK PERNAH KELUAR RUMAH



Ayo Langganan Gratis Berbagi Berita...

Sejak kabar perceraian Aa Gym dengan istri pertamanya mencuat ke permukaan, rumah istri kedua, Elfarini Eridani atau Teh Rini, sering didatangi wartawan. Karena merasa tak nyaman, dia pun menulis surat untuk para pemburu berita itu.

Rumah Teh Rini terletak di Perumahan Griya Loka Sektor 1.2 Blok UN 27 kawasan Bumi Serpong Damai (BSD). Ketika Jawa Pos ke sana Sabtu lalu (8/1), suasana di luar rumah tampak sunyi. Hampir tidak terlihat aktivitas penghuninya.


"Sudah nggak seperti dulu," celetuk Siti Anisah, salah seorang warga yang ditemui Jawa Pos tak jauh dari rumah itu. Perempuan berjilbab itu melanjutkan, beberapa waktu lalu ustad kondang Aa Gym masih sering muncul dan keluar dari rumah tersebut.


Memang, rumah yang terletak di sudut jalan itu milik Aa Gym. Sejak 10 Maret 2010, ustad pendiri Pesantren Daarut Tauhiid tersebut tinggal di rumah itu bersama Teh Rini dan ditemani beberapa anaknya.


Saat Jawa Pos mencoba mengetuk pagar yang terbuat dari besi, tak ada satu pun orang yang menyambutnya. Sekitar 20 menit kemudian seorang pria berpotongan rambut cepak menampakkan diri dan keluar pagar.


Mengenakan pakaian safari lengkap dengan pin berlambang "DT" di dada, pria yang mengaku bernama Ahmad Khotib itu tersenyum. "Ibu memang ada di dalam. Tapi, tidak mau keluar menemui siapa pun," kata Khotib saat ditanya tentang keberadaan Rini.


Khotib mengaku sebagai santri Pesantren Daarut Tauhiid yang khusus ditugasi menjaga rumah Aa Gym itu. Dia mengatakan, sejak Rabu lalu (5/1) Aa Gym pergi ke Bandung karena ada jadwal ceramah dan sejak saat itu belum kembali.


Kata dia, setiap Senin hingga Rabu, Aa Gym selalu tinggal bersama Rini di rumah tersebut. Pada hari-hari itulah Aa Gym melayani permintaan berdakwah untuk kawasan Jabodetabek dan sekitarnya. Sedangkan pada Sabtu-Minggu, ustad kelahiran Bandung itu banyak melayani panggilan dakwah di luar daerah. Untuk hari lain, Aa Gym lebih banyak menghabiskan waktu di Bandung.


Sejak tinggal di rumah tersebut, Aa Gym secara sukarela mengisi jadwal berdakwah subuh di Masjid Daarul Islah yang tidak jauh dari rumahnya. Yakni, setiap Selasa. Lalu, setiap Rabu Aa Gym berdakwah di Masjid Al Azhar kawasan BSD.

Khotib pun tak mau berkomentar tentang kabar perceraian Aa Gym dengan Ninih dan bagaimana tanggapan Rini mengenai kabar tersebut. "Saya tidak mau ikut campur. Cuma menjalankan tugas," ujarnya lalu tersenyum.

Yang jelas, kata Khotib, Rini merasa kurang nyaman karena menjadi sasaran media terkait dengan pemberitaan perceraian Aa Gym. Dia lalu menjelaskan bahwa sebenarnya Rini sudah memberikan pernyataan tertulis kepada para wartawan yang beberapa hari menyanggong di depan rumahnya.


Inilah bunyi surat yang ditulis tangan oleh Teh Rini itu:


Assalamu"alaikum, mbak-mbak dan mas-mas yang baik..

Apa sih manfaatnya ingin tau masalah orang lain? Coba deh diperiksa niatnya. Nggak ada maslahatnya, selain untuk menaikkan oplah, rating, dan memberi bahan ke orang-orang untuk berghibah. Allah itu kalau mau membalikkan takdir sih gampang. Kun fayakun.

Sudah dikasih contoh gimana Cut Tari yang rajin sekali ngomongin orang tiap hari, sekarang merasakan bagaimana jadi bulan-bulanan pers.


Gampang mbak, mas. Allah Maha Berkehendak, mudah membalikkan takdir apa pun.


Mbak-mbak dan mas-mas yang disayang Allah, pulang saja ya! Nggak nyaman sekali lho tiap hari ditungguin seperti ini. Kasihan anak-anak saya jadi tidak bisa main di luar. Mudah-mudahan mas-mas dan mbak-mbak mengerti ya.


Beberapa tetangga yang tidak mau disebutkan namanya mengatakan, dalam keseharian Aa Gym dan Rini sangatlah tertutup. Terutama Rini yang mantan karyawan Manajemen Qalbu, perusahaan milik Aa Gym. "Dari dia pindah ke sini sampai sekarang, tidak pernah kelihatan keluar rumah," celetuk warga dengan nada sedikit gemas.


Lain halnya dengan Aa Gym. Ustad yang dikaruniai tujuh anak dari perkawinan pertamanya itu sesekali terlihat keluar rumah. Terutama saat subuh dan waktu-waktu lain untuk menjalankan salat jamaah di masjid terdekat. Sesekali Aa Gym juga muncul menggunakan sepeda ontel untuk sekadar berkeliling kompleks bersama putranya, Muhammad Ghaisan Dhiyyaaddien. "Tapi, dia tidak pernah menyapa tetangga. Baiknya kalau di TV aja," kata warga lain.


Mantan Ketua Takmir Masjid Daarul Islah yang namanya juga tidak mau dikorankan mengatakan, beberapa minggu terakhir Aa Gym tidak pernah mengisi ceramah subuh di masjid itu. "Mungkin dia sibuk," kata pria paro baya berjenggot putih itu.


Dia lalu mengatakan, berita perceraian Aa Gym yang mencuat dalam beberapa waktu belakangan tidak berpengaruh terhadap aktivitas masjid. Menurut dia, semua berjalan seperti biasa. Bagaimana tanggapan para jamaah perempuan? "Dari dulu jamaah perempuan memang sepi. Tapi, tidak ada hubungannya dengan rumah tangga Aa Gym," imbuhnya.


JPNN

Posting Komentar

0 Komentar