GAYUS VS POLISI, SIAPA BOHONG?



Please comment & share this article, thanks!

Foto hasil jepretan wartawan Kompas, Agus Susanto, saat meliput Commonwealth Bank Tournament of Champions di Nusa Dua, Bali, Jumat (5/11/2010), berbuntut panjang. Bukan foto atlet yang bertanding yang membuat heboh, melainkan foto penonton yang kini menjadi isu besar.

Lelaki berkacamata dengan kaus polo biru tua yang dibalut sweter coklat tua itu terlihat asik menyaksikan pertandingan antara Daniela Hantuchova melawan Yanina Wickmayer. Wajahnya amat mirip dengan tersangka mafia pajak, Gayus Tambunan. Hanya, rambutnya berbeda, lebih panjang, lurus, dan berponi. Sepengamatan Agus, lelaki itu sering memperbaiki letak rambutnya. Diduga, laki-laki itu memakai wig.

Saat dimintai konfirmasi terkait "temuan" ini, Kepala Divisi Humas Polri Irjen Iskandar Hasan sempat membenarkan bahwa Gayus memang diizinkan keluar rumah tahanan oleh Kepala Rutan Mako Brimob Kelapa Dua Komisaris Iwan Siswanto untuk berobat. Izin itu pun dikeluarkan pada hari yang sama, Jumat (5/11/2010). "Perkara setelah berobat terus ngeloyor itu lain lagi. Enggak tahu itu komprominya bagaimana," ujar Iskandar.

Sebelumnya, Iskandar sempat menegaskan setiap tahanan mempunyai hak untuk berobat ke luar rutan, selama mendapatkan izin. Keberangkatannya untuk berobat pun harus disertai dengan pengawalan. Sayang, Iskandar tak menjelaskan, apakah kepergian Gayus pada akhir pekan tersebut disertai pengawal atau tidak.

Berbeda dengan Iskandar, pengacara Gayus, Adnan Buyung Nasution, mengungkapkan dalam kesempatan terpisah bahwa kliennya tak mungkin meninggalkan rutan. Pasalnya, ia dan tim pembela yang lain tak mengetahui informasi tersebut.

Menurut Buyung, keluarnya seorang tahanan dari rutan pasti akan diketahui oleh tim pembela dan hakim. Hanya hakim yang berwenang memberikan izin. Kendati demikian, Buyung mengakui bahwa ia juga tidak bisa menghubungi Gayus pada Sabtu dan Minggu kemarin.

Perkara ini semakin seru karena saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan sore ini, Gayus mengaku tak pernah keluar dari tahanan Brimob. "Enggak. Saya di dalam saja, enggak ke mana-mana. Orang penjaranya digembok, gimana bukanya?" ujar Gayus. Ia juga membantah mengajukan izin karena sakit. "Enggak kok. Saya sehat-sehat saja," ujar Gayus lagi.

Lalu soal dugaan terbang ke Bali? Tentu, Gayus pun membantahnya. Ia bukan hanya tak terbang ke Pulau Dewata, tapi juga tak suka dengan olahraga tenis. "Pesawat apa? Mau mendarat di mana?" jawab Gayus sekenanya. "Saya enggak suka (tenis). Saya suka golf sama bola," ungkap Gayus lagi.

Lantas siapa yang berbohong?

KOMPAS

Posting Komentar

0 Komentar